Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Perbedaan Kol Dan Influencer Yang Perlu Diketahui

Daftar Isi [Tampil]

 Perbedaan Kol Dan Influencer Yang Perlu Diketahui




Pada dunia digital marketing kita mulai familiar dengan istilah KOL / Influencer. Banyak bisnis berkerjasama dengan mereka untuk menawarkan produk. KOL/Influencer diketahui sebagai seseorang yang memiliki reputasi dan popularitas di media sosial, sehingga mereka memiliki insight yang bisa dimanfaatkan dalam dunia bisnis.


Mungkin kita menganggap KOL dan Influencer adalah istilah yang sama, padahal keduanya memiliki perbedaan.


Mau tahu penjelasannya ? Simaklah Ulasan Berikut ini:


Kredibilitas


Perbedaan pertama dari KOL dan Influencer adalah kredibilitas. KOL atau yang disebut Key Opinion Leader adalah orang yang memiliki pekerjaan profesional dan ahli di bidang tersebut sehingga menjadi dasar orang-orang mempercayainya. Kredibilitas Seorang KOL memang dinilai dari pekerjaan profesional yang ia kuasai.


Hal ini berbeda dengan Influencer yang kriterianya lebih luas, Influencer adalah orang yang memiliki banyak pengikut di media sosial. Dan Influencer tidak harus menguasai bidang tertentu. Kredibilitas influencer tentu dinilai dari exposure yang ia dapatkan.


Ruang Lingkup Pekerjaan


Dari sisi lingkup pekerjaan, KOL seperti yang sudah dijelaskan pada poin pertama adalah orang yang memiliki pekerjaan profesional dan ia juga memiliki pengikut yang banyak. Contoh KOL dalam dunia kuliner adalah Chef Juna, beliau yang kita ketahui memiliki profesi chef dan jadi juri ajang Master chef Indonesia, Beliau Juga memiliki pengikut yang banyak dimedsos.


Berbeda dengan Influencer yang memang pekerjaan utama mereka adalah murni meningkatkan traffic-nya dimedsos, mereka tidak harus punya keahlian tertentu. 


Aktivitas Media Sosial


Tingkat frekuensi seorang KOL umumnya lebih sedikit daripada influencer, biasanya mereka akan memposting sesuatu yang berkaitan dengan pekerjaan mereka. Misalnya KOL tentang keuangan, mereka akan fokus membuat konten tentang hak tersebut, misalnya membuat tips menabung, investasi dan semisalnya.


Sementara aktivitas media sosial Influencer itu lebih banyak/sering daripada KOL. Postingan mereka juga lebih bebas, seperti memposting kehidupan pribadi. Influencer melakukan hal tersebut untuk menaikkan branding.


Manfaat Menggunakan KOL dalam bisnis


Kenapa bisnis perlu bekerjasama dengan Key Opinion Leader ? Ini dia jawabannya:


Untuk Meningkatkan Brand Produk


Branding adalah unsur yang penting jika sebuah produk untuk dikenali masyarakat. Dan KOL bisa membantu untuk keperluan tersebut. Hal ini juga dipengaruhi tingkat Kredibilitas dari KOL itu sendiri. Para pengikutnya dengan senang hati mengikuti pendapat dari KOL tersebut. Nama baik KOL sangatlah berpengaruh pada produk yang ia Iklankan.


Meningkatkan Engagement


KOL punya followers banyak, bukan hanya dari jumlah tapi juga dari segi kualitas, pengikut kol kebanyakan memiliki hobi dengan Kol tersebut. Jika sebuah produk dipromosikan oleh KOL, secara cepat akan berdampak pada tingkat Engagement yang didapatkan. Followers KOL berpeluang besar mengikuti akun bisnis yang ditawarkan, dan rasio pembelian juga ikut bertambah.


Posting Komentar untuk "Perbedaan Kol Dan Influencer Yang Perlu Diketahui"