Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Yuk Cari Tahu Tentang Mitos-mitos Branding, Gak Semuanya Benar Lho

Daftar Isi [Tampil]

 Yuk Cari Tahu Tentang Mitos-mitos Branding, Gak Semuanya Benar Lho


Salah satu mitos yang sering diamini pelaku bisnis soal branding adalah " Branding hanya penting dilakukan brand besar, sementara untuk bisnis mikro tidak" . Branding dianggap memerlukan modal banyak sehingga tidak dijangkau semua kalangan. Padahal ini hanya sebatas mitos lho, nyatanya bisnis-bisnis yang masih kecil tetap membutuhkan branding dan bisa melakukannya untuk meningkatkan reputasi, hingga menambah konsumen.


Bagi yang ingin mengembangkan bisnisnya, alangkah baiknya mengetahui ragam mitos tentang branding berikut ini:


Branding hanya memikirkan soal logo/merk perusahaan


Mitos ini memang sering dipercaya pelaku usaha yang masih awam. Banyak yang beranggapan bahwa branding hanya membuat sebuah logo atau menyusun nama perusahaan saja. Padahal branding memiliki ruang lingkup yang luas. Branding menurut Parker White harus mewadahi semua elemen/citra yang mencerminkan sebuah perusahaan.


Baca juga: 5 Sikap Yang Diperlukan Saat Usaha Merugi


Brand bisa dikatakan efektif bila mencuri perhatian orang yang meresponnya. Diperlukan penyampaian yang komunikatif agar branding berjalan sesuai rencana.


Branding sama dengan Marketing


Mitos selanjutnya tentang branding adalah sering disamakan dengan Marketing. Memang keduanya tidak bisa dipisahkan namun arti dan mekanisme dari keduanya berbeda. Marketing punya tujuan yang konkret dan spesifik, fokus pada bagaimana sebuah produk bisa terjual. Sementara Branding lebih fokus pada hal berbau fundamental seperti bagaimana meningkatkan reputasi/kredibilitas sebuah merk.


Strategi branding dan Marketing memang tidak bisa dipisahkan. Marketing digunakan untuk membentuk kesadaran pasar. Indentitas brand yang kuat akan membantu proses marketing.



Bisnis Kecil tidak perlu branding


Ada mitos yang mengatakan branding tidak efektif dilakukan jika bisnisnya berskala kecil. Ini adalah contoh mitos populer yang sebenarnya perlu diluruskan. Branding adalah sesuatu yang bisa dan efektif dilakukan bisnis kecil karena memiliki dampak positif, yang muaranya adalah peningkatan angka penjualan. Branding meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap sebuah produk, memberikan sebuah ciri berbeda dalam persaingan merebut pasar. 


Intinya mau usaha besar maupun kecil tetap memerlukan branding. Namun yang membedakan adalah usaha besar membutuhkan strategi branding yang lebih kompleks.


Hanya Menawarkan Produk Bagus


Mitos lain yang tentunya salah kaprah soal branding adalah selama perusahaan mampu menciptakan produk bagus, tidak usah memikirkan segi branding yang lain, karena masyarakat pasti ingin membelinya. 


Memang benar membuat produk bagus adalah faktor penting dalam meningkatkan konsumen, namun perlu diingat ada banyak kasus perusahaan yang tidak bisa bersaing lagi karena hanya mengandalkan produk tanpa mempedulikan branding. Branding bisa menjaga posisi perusahaan, didalam persaingan yang ketat.


Branding harus mengikuti trend 


Dalam era media sosial ini banyak orang menganggap branding harus sesuai dengan trend yang ada, mereka yakin karena banyak usaha besar melakukan hal tersebut. Hal ini tidak sepenuhnya benar karena trend adalah sesuatu yang mudah berubah. Sedangkan branding harus mengandung ciri yang tak luntur dengan perkembangan zaman. Jika mengikuti trend saja, Identitas perusahaan bisa berubah-ubah, dan membuat masyarakat susah mengenalinya.




Posting Komentar untuk "Yuk Cari Tahu Tentang Mitos-mitos Branding, Gak Semuanya Benar Lho"