Cara Menentukan Nama Brand Agar Mudah Diingat
Cara Menentukan Nama Brand Agar Mudah
Diingat - Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan
suatu produk adalah nama brand atau merek. Di samping memiliki produk
yang baik dan berkualitas, sebuah produk juga harus memiliki nama brand yang
bagus agar Brand atau Merek produk anda selalu diingat oleh konsumen.
Sebenarnya banyak restaurant yang mampu
membuat pizza yang mungkin lebih lezat dari pizza hut. Namun, jika menyebut
pizza maka yang terlintas di benak banyak orang adalah Pizza Hut. Tanya kenapa?
Ya, karena merek dan brand mereka memang sudah sangat terkenal sehingga hampir
semua orang tahu merek atau brand ini.
Cara Menentukan Nama Brand
Bagaimana dengan produk anda, apakah sudah
memiliki brand yang bagus? Anda harus menemukan strtegi dan cara dalam menentukan
nama brand agar mudah diingat. Berikut ini adalah beberapa cara agar brand atau
merek anda selalu diingat:
1. Sesuaikan nama brand atau merek dengan
target pasar
Sesuaikan nama brand dengan target pasar yang
anda bidik. Misalnya saja anda ingin memuat salon dengan target perempuan, anak
muda, trendy maka kira-kira nama apa yang cocok untuk salon tersebut? Salon
Cinta, Salon Joko, Salon Nimas, Salon dewi, atau Salon Jolie?
2. Hindari Penggunaan singkatan konsonan
dan angka
Singkatan konsonan dapat membuat nama brand
atau merek anda lebih sukar diingat. Selain itu singkatan konsonan juga lebih
sukar terasosiasi oleh produknya. Misalnya saja “yuk, kita ke toko HJK”.
Ternyata setelah sampai berjejer toko KJH, KHJ, JKH, dan sebagainya yang
membuat konsumen bingung mana nih yang bener.
3. Buat nama brand atau merek dengan nama
yang nyeleneh
Ya, buat saja nama brand atau merek yang
nyeleneh agar mudah diingat. Kita bisa lihat kesuksesan dari produk yang
menggunakan metode ini, misalnya Rawon Setan maupun Soto Gebrak. Kalau menyebut
rawon pasti rawon setanlah yang ada dibenak anda. Nama atau merek nyeleneh ini
tidak harus selalu berkonotasi negative, bisa saja anda membuat rawon malaikat.
4. Mudah diucapkan dan diingat
Recengkokitananitu, cobalah anda baca kata
tersebut. Saya jamin lidah anda akan keriting membacanya. Nama yang mudah untuk
diingat adalah nama dengan yang terdiri dari dua sampai empat suku kata namun
tidak bertabrakan dengan 2-3 konsonan. Misalnya “Kaos Gaul” akan lebih baik
daripada “KaoSSport” karena lebih mudah diucapkan dan tidak bertabrakan dengan
konsonan.
5. Buat diferensiasi produk
Buatlah orang langsung ngeh dengan produk
anda. Orang langsung akan mengetahui perbedaan yang dari produk anda. Misalnya
saja “Oseng Mercon” dimana orang akan langsung ngeh jika makanan ini merupakan
makanan yang sangat pedas.
Demikianlah
sedikit bahasan kami mengenai cara menentukan nama brand atau merek
yang mudah diingat. Baik untuk produk makanan, baju, maupun fashion tidaklah jauh
berbeda. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di lain kesempatan (bisnisan.id).
Posting Komentar untuk "Cara Menentukan Nama Brand Agar Mudah Diingat"