Bagaimana Cara Membangun Networking Bisnis Agar Lebih Sukses
Bagaimana
Cara Membangun Networking Bisnis Agar Lebih Sukses - "Bukan apa yang Anda tahu, tetapi siapa yang Anda kenal."
Demikian menurut pepatah lama, dan memang benar, bahwa dalam berbisnis,
hubungan pribadi biasanya lebih penting daripada pengetahuan khusus. Sebenarnya
mengenal orang yang tepat merupakan kunci meraih keberhasilan – dalam pemahaman
secara tradisional yang lebih penting adalah ‘mengenali orang yang tepat’.
Coba pikirkan sejenak, mereka yang jam
terbangnya tinggi telah mengalami berbagai macam cobaan krisis kapitalisme
dalam 4 tahun terakhir ini. Selama ini mereka telah mempunyai hubungan relasi
dengan orang yang tepat – setidaknya demikian menurut pikiran mereka. Merekalah
yang menjadi bagian dalam pembentukan ini. Permasalahannya adalah mereka
menjadi terpisah dari sebagian kita.
Hal ini yang menjadi tantangan bagi para
pelaku networking. Tentunya bagaimana menjalin hubungan, ya, tetapi juga
tentang menguji diri terhadap orang lain setiap saat, melontarkan gagasan-gagasan,
bersikap tetap jujur, dalam pengertian yang sangat luas.
Pengertian Networking
Bisnis
Apa itu networking dan kenapa kita
melakukannya? Dalam konteks bisnis, yang dimaksud networking bisnis adalah
melakukan interaksi sosial guna meraih keunggulan bersaing. Hal ini bukan
merupakan sesuatu yang baru. Pada masyarakat Asia, tradisi yang berlaku bila
Anda melakukan bisnis dengan seseorang, Anda membangun hubungan sosial terlebih
dahulu, sering diiringi dengan saling bertukar hadiah.
Para Anglo-Saxon, hampir semuanya, berpikir
mereka bisa melakukan bisnis transaksi tanpa basa-basi. Dan merekalah yang
kemudian menyadari pentingnya networking pada akhir setengah abad yang lalu.
Globalisasi telah melunturkan perbedaan-perbedaan budaya tradisional tersebut
dan sekarang kita semua menjalin hubungan dengan semua yang ada. Tetapi hal
yang luar biasa berkaitan dengan kehidupan masyarakat kini adalah kemampuan
yang sangat besar bagi kita untuk berhubungan, baik melalui Twitter, Facebook,
video conference atau apa pun, tetap saja kita bisa merasa
kesepian.
Saat Anda mencapai satu level, Anda dapat
memilih dengan siapa Anda ingin berbicara, siapa yang tidak termasuk, dan
beroperasi dengan cara virtual dengan sangat luas. Networking Anda menjadi
sangat selektif sehingga tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Jawabannya menurut saya adalah, Anda harus
melakukan upaya ekstra untuk tetap saling berhubungan. Keluarlah dan lihat
dunia dengan segala cara. Gunakan setiap media elektronik yang tersedia.
Jalinlah semua hubungan sebisa Anda. Tapi jangan lupa untuk berbicara dengan
orang-orang yang Anda kenal. Semua orang dari mana saja.
Mereka memiliki ide-ide yang bagus dan dapat
membantu Anda menjalin koneksi yang baik. Lebih daripada itu, mereka memberikan
evaluasi kenyataan yang terbaik. Jika Anda ingin melihat apa akan terjadi tanpa
melakukan evaluasi kenyataan, lihat saja bisnis perbankan, yang dulunya selalu
berlandaskan pada hubungan pribadi, secara fundamental. Siapa pun dan di mana pun Anda
beroperasi, Anda tidak dapat meminjam sejumlah uang tertentu tanpa pada suatu saat
bertatap muka dan berjabatan tangan. Dulu – dan sekarang pun - interaksi fisik
lebih meyakinkan kedua belah pihak.
Cara Membangun Networking Bisnis Agar Lebih Sukses
Kini transaksi keuangan dalam jumlah besar
dapat berlangsung tanpa harus adanya interaksi manusia. Dalam berbagai aspek
hal ini jauh lebih baik – keseharian perbankan yang lebih mudah, lebih cepat
dan lebih efisien. Tetapi jelas jauh dari sempurna. Menurut saya, transaksi
perbankan harian yang tidak dilakukan secara personal lagi bukanlah salah satu
alasan utama mengapa para pelaku perbankan mencari cara lain untuk lebih
berhasil dalam mendapatkan keuntungan, tanpa adanya hubungan dengan melihat
permasalahan harian dari orang-orang biasa.
Terlalu banyak yang mulai memikirkan tentang ‘customer
base’ tanpa gambaran mental dari pelanggan sebagai manusia – yang mereka
bahkan tidak pernah temui. Mereka berpikir dalam bentuk abstrak, tentang nilai dari para
pemegang saham, return on investment, produktivitas, efisiensi dan benchmarking.
Kemudian, ketika mengalami permasalahan, mereka menjadi semakin terobsesi
dengan keuntungan perusahaan. Mereka melupakan unsur manusianya. Mereka
melakukan networking yang tepat akan selalu menghadirkan Anda di tengah
orang-orang. Hal ini menjamin Anda dapat menyelesaikan masalah, mencari tahu
apa yang diinginkan oleh para nasabah Anda, apa yang dapat dilakukan oleh staf
Anda, apa yang dinikmati orang, apa yang membuat mereka menjadi yang terbaik.
Jadi apakah ada resep untuk networking yang
sukses? Berikut tiga langkah penting untuk mewujudkannya:
1. Buka semua sarana networking sebisa Anda
Hal ini berarti turut serta pada setiap jenis
sosial media, sehingga Anda dapat memaksimalkan koneksi Anda. Hal ini
berarti melakukan perjalanan untuk mencari pangsa pasar baru, bertemu dengan
calon-calon pelanggan baru dan bertukar pikiran dengan para pakar setempat.
Ini berarti balik ke kantor Anda dan
bercakap-cakap dengan staf, teman-teman dan juga keluarga Anda. Dan berarti
membuka diri untuk bertemu secara santai saat hadir dalam konferensi,
acara-acara sosial atau tempat-tempat umum. Tetapi ini hanya tahap eksplorasi,
penjalinan hubungan.
2. Membangun hubungan. Bagaimana Anda memaksimalkan
kesempatan untuk networking?
Seorang networker yang sukses harus dapat
bersantai dan membujuk orang lain untuk melakukan hal yang sama. Anda tidak
dapat melakukan hal tersebut jika terlalu bertekad untuk menjual sesuatu, atau
memenangkan sebuah argumentasi. Baik untuk menjadi seorang yang terbuka, tetapi
menjadi seorang yang licik atau dengan kesan memaksa akan membuat orang menjadi
defensif.
Hormatilah orang, dengarkan dan berikan mereka
kesempatan untuk mengekspresikan diri. Pada akhirnya nanti, Anda tidak dapat
berpura-pura – Anda harus sejujurnya berpandangan terbuka, secara tulus siap
untuk mendengar dan belajar. Bersabar dan kesempatan pasti akan menghampiri
Anda.
3. Menindaklanjuti
Memberikan seseorang kartu nama Anda tidak
akan membujuk mereka untuk menindaklanjutinya. Jika Anda telah melihat adanya
peluang bisnis, ini adalah saatnya Anda melakukan inisiatif. Ingat apa yang
mereka minati, dan kirimkan mereka email. Tawarkan mereka sesuatu. Undang
mereka untuk suatu acara. Jika ragu, carilah tahu tentang mereka.
Networking bisnis mungkin jauh lebih
rumit dari bagaimana dulunya, tetapi intinya tergantung pada interaksi pribadi
dan semua yang mengalir dari sini – sopan santun, rasa hormat dan yang paling
penting, Anda inginkan, kepercayaan. Jika Anda mencoba untuk tidak melakukan
pendekatan secara pribadi, Anda hanya mencari permasalahan.
Demikianlah
bagaimana cara membangun networking bisnis agar lebih sukses dari
kami. Semoga bermanfaat, salam suskses selalu (bisnisan.id).
Posting Komentar untuk "Bagaimana Cara Membangun Networking Bisnis Agar Lebih Sukses"