Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Analisis Pesaing Bisnis, Bagaimana Caranya ?

Daftar Isi [Tampil]

 

Analisis Pesaing Bisnis, Bagaimana Caranya ?

Analisis Pesaing Bisnis, Bagaimana Caranya ? - Dalam berbisnis, sangat jarang terjadi dimana Anda menjadi penjual tunggal –  tidak ada kompetitor. Anda harus berasumsi bahwa ada atau akan ada kompetitor, mereka akan menjadi kompetitor yang kuat.

Anda harus menghargai kompetitor yang kuat karena mereka membuat Anda kuat. Saat Anda mengembangkan strategi marketing, Anda harus menetukan dengan jelas siapakah kompetitor sasaran Anda – pihak-pihak yang Anda perkirakan akan memenangkan bisnis.

Kompetitor sasaran Anda akan mempengaruhi keputusan Anda untuk menetapkan target dan posisi.  Anda tidak perlu melawan semua orang dengan menjadikan semua sebagai kompetitor Anda.  Ingatlah selalu bahwa Anda mungkin dapat memilih kompetitor Anda, tetapi kadang kompetitor yang akan memilih Anda.

Cara Melakukan Analisis Pesaing Bisnis
Informasi mengenai
pesaing bisnis (kompetitor) biasanya dianggap sebagai satu informasi tersulit untuk diperoleh oleh manager. Sebenarnya informasi itu cukup banya tersedia, masalahnya adalah bagaimana mengorganisasi informasi itu. Anda dapat menemukan informasi mengenai kompetitor dari media cetak, media penyiaran, internet, layanan informasi, penyedia riset informasi, pemerintah, customer, reseller, pemasok, karyawan anda, kompetitor ( misalnya dari pidato oleh para manager atau melalui iklan )

Untuk menganalisis para kompetitor , Anda perlu menjawab 4 pertanyaan :
1.    Siapa saja kompetitor Anda ?
2.    Apa yang mereka inginkan ?
3.    Apa yang dapat mereka lakukan ?
4.    Apa yang akan mereka lakukan ?

Siapa saja kompetitor Anda ?

Kompetitor adalah organisasi apa pun yang dapat memuaskan kebutuhan customer Anda – entah sekarang maupun di masa yang akan datang. Mengidentifikasi kompetitor saat ini biasanya tidak begitu sulit. 

Jika Anda memiliki restoran keluarga, Anda dapat mengamati banyak diantara kompetitor Anda yang sekarang, hanya dengan melihat ke sekeliling Anda. Anda juga dapat bertanya kepada customer Anda,  siapa saja yang tengah mereka pertimbangkan saat mereka ingin melakukan pembelian.


Apa yang mereka inginkan ?

Anda harus memastikan apakah yang diinginkan oleh para kompetitor Anda. Kompetitor yang berbeda mungkin saja memiliki tujuan bisnis yang berbeda pula. Dalam hal ini Anda dapat menentukan prioritas penempatan kompetitor Anda misalkan berdasarkan faktor  pangsa pasar atau volume penjualan.

Setelah mengetahui prioritas penempatan dari kompetitor Anda, akan dapat diperkirakan langkah-langkah apa yang akan diambil , misalnya  mereka akan sangat agresif mungkin dengan menetapkan harga yang  rendah dan memberikan promosi khusus.

 

Apa yang dapat mereka lakukan ?

Untuk mengetahui apa yang mungkin dapat dilakukan oleh pesaing, Anda perlu mengevaluasi kemampuan mereka serta menentukan kekuatan dan kelemahan mereka. Sebagai contoh, jika Anda tengah menjalankan sebuah restoran, apakah kompetitor Anda memiliki koki yang hebat atau pramusaji yagn terlatih dengan baik ?Atau apakah kompetitor Anda memiliki sumber makanan atau minuman yang berbiaya rendah ?

Anda harus mendata kompetitor Anda, dan untuk masing-masing mereka, mengidentifikasi apa saja kekuatan dan kelemahan mereka serta implikasi keuntungan yang dapat mereka tawarkan pada customer.

Memahami kekuatan dan kelemahan  kompetitor tidak hanya dapat membantu Anda memprediksi apa yang mungkin mereka lakukan selanjutnya, tetapi juga dapat membantu Anda menentukan response apa yang dapat Anda lakukan.

 

Apa yang akan mereka lakukan ?

Jika Anda telah membuat daftar kompetitor dan mengevaluasi mereka, Anda tinggal melakukan satu tugas lagi – memprediksi apa yang akan mereka lakukan selanjutnya. Memprediksi tindakan kompetitor merupakan hasil dari menganalisis kompetitor. Hal itu merupakan asumsi perencanaan utama untuk mengembangkan strategi pemasaran.

 

Bagaimana cara Anda memprediksi tindakan kompetitor ?

Pertama, buatlah sejumlah skenario. Skenario adalah strategi dan aksi memungkinkan yang Anda duga akan dilakukan oleh kompetitor Anda. Sebagai contoh, jika Anda memiliki restoran, Anda mungkin memperkirakan kompetitor akan mencoba promosi khusus, mungkin memberi diskon pada keluarga , menambah isi menu baru.

Jika Anda memiliki kantor Real Estate, Anda mungkin saja mempertimbangkan kemungkianna bahwa salah satu kompetitor Anda akan mencoba meningkatkan keberadaannya dengan menambah lebih banyak agen, barangkali dengan mempekerjakan sebagian dari orang-orang Anda.

Kedua, evaluasilah skenario mana yang paling memungkinkan untuk Anda lakukan. Anda dapat memikirkan apa yang telah dilakukan kompetitor Anda di masa lalu atau apa yang tengah mereka lakukan saat ini. Anda bahkan dapat mencoba menempatkan diri Anda di posisi mereka dan menentukan strategi apa yang mungkin akan Anda ikuti jika Anda menjadi mereka.

Selanjutnya yang dapat Anda lakukan adalah memilih apa yang menurut Anda merupakan skenario paling memungkinkan untuk menanggapi  perilaku kompetitor tersebut.  

 

Bagaimana Anda mendapat keempat informasi di atas ?

Anda dapat mengumpulkan  informasi mengenai kinerja kompetitor Anda dengan mencoba sendiri pelayanan mereka atau dengan meminta teman, anggota keluarga atau karyawan Anda untuk melakukannya. Banyak bank meminta beberapa karyawan mereka untuk membuka rekening di bank pesaing.

Misalnya, Jika Anda sebagai seorang direktur fakultas dari sejumlah program pendidikan eksekutif di suatu universitas, Anda harus memastikan bahwa Anda berada di dalam daftar pengiriman surat dari kompetitor Anda, yaitu universitas lain yang menawarkan program serupa dengan yang Anda kelola.

Hal ini bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan mengingat Anda pun bergelut di bidang yang sama, paling tidak Anda mengetahui banyak hal mengenai beberapa informasi yang ingin Anda dapatkan dari kompetitor Anda.


Demikianlah beberapa kunci cara melakukan analisis pesaing bisnis. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di lain kesempatan (bisnisan.id).

 


Posting Komentar untuk "Analisis Pesaing Bisnis, Bagaimana Caranya ?"