Tips Membangun Usaha Les Privat Ala Belva Devara, CEO Ruang Guru

Daftar Isi [Tampil]

 Tips Membangun Usaha Les Privat Ala Belva Devara, CEO Ruang Guru

Ruang guru muncul sebagai salah satu start up teknologi pendidikan terbesar di Asia tenggara. Mampu menjangkau lebih dari 10 Juta Murid dan 150.000 guru diseluruh Indonesia. Yang mengejutkan lagi adalah pendiri Ruang Guru ini merupakan anak bangsa dan berusia muda, Namanya adalah Belva Devara. Usianya masih 31 tahun namun sudah memiliki berbagai prestasi seperti masuk dalam daftar Milenial paling berpengaruh di Asia versi majalah Forbes.

Kesuksesan Belva Devara dalam membangun ruang guru, diharapkan menjadi pemicu. Ia juga tak sungkan memberikan tips bagaimana menjalankan usaha les privat agar di senangi murid.

Mematangkan Konsep dan Target Pasar

Dalam membuka usaha les privat harus ditentukan dulu konsep dan targetnya. Karena ada banyak pelajaran yang sangat dibutuhkan murid. Ada matematika, bahasa Inggris, fisika, kimia dan sejenisnya. Apakah kita ingin membuka les privat generalis yang artinya menampung semua Pelajaran atau membuka les privat spesifik yang artinya fokus dengan satu pelajaran.

Segmentasi les privat ini juga perlu direncanakan. Apakah menyasar anak-anak sekolah dasar atau lulusan SMA yang ingin masuk perguruan tinggi. Karena kebutuhan masing-masing siswa itu beda-beda.

Membuat metode pembelajaran yang solutif

Murid yang mengalokasikan uangnya untuk les privat pasti ingin menemui solusi dari masalah pendidikannya. Ada yang ingin memperbaiki nilai raport, ada yang ingin bagus pada mata pelajaran tertentu, hingga ingin nilainya lulus standard seleksi sekolah/kampus favorit. Nah masalah ini harus bisa dijawab oleh les privat. Diharapkan mampu membantu murid untuk mencapai mimpinya.

Jasa les privat juga diharapkan bisa adaptif, mengikuti perkembangan yang ada di tengah masyarakat. Seperti membuat sistem pembelajaran jarak jauh, menggunakan teknologi terkini agar murid semangat belajar.

Kualitas SDM

Komponen penting yang bisa meningkatkan penilaian sebuah lembaga les privat adalah kualitas SDM-nya. Carilah pengajaran yang memang punya passion mendidik, punya komitmen untuk meningkatkan pengetahuan murid dan punya pengalaman. Idealnya 1 pengajar, mengampu 1 mata pelajaran yang ia kuasai. Mereka juga tidak boleh mengajar terlalu banyak murid agar lebih fokus.

Lembaga Kursus yang profesional tentu harus me-maintenance kualitas pendidiknya. Karena orang akan menilai dari sana. Orang rela membayar puluhan juta rupiah, tentu punya ekspektasi dapat pelayanan terbaik.